(Foto : Istimewa) |
Angkasa Pura II (AP II) sebagai
pengelola Bandara Silangit di Tapanuli Utara, Sumatera Utara, berencana
merombak bandara itu, tidak hanya dari sisi terminal penumpang, tapi
juga kemampuan landasan pacu bandara. Terminal penumpang akan direnovasi
sehingga tampil lebih cantik, sedangkan ukuran landasan pacu akan
ditingkatkan menjadi 2.450 x 45 meter.
Direktur Utama Angkasa Pura II Budi
Karya Sumadi mengatakan bahwa dengan peningkatan itu, maka Bandara
Silangit bisa menerima operasional pesawat lorong tunggal seperti Airbus
A320 dan Boeing 737. “Secara keseluruhan, bandara akan dikembangkan
dalam tiga tahap di mana nantinya setelah pengembangan tahap ketiga
usai, maka bandara akan bisa didarati pesawat berbadan sedang Airbus
A320 atau sejenis,” kata dia.
Menurut Budi, selama ini Bandara
Silangit hanya melayani pesawat dengan penerbangan menuju Bandara Kuala
Namu Medan. Penumpang dari Tapanuli Utara pun harus membayarkan tiket
dengan harga mahal jika bepergian ke Jakarta dengan sistem transit
seperti ini. Kalau renovasi bandara sudah selesai, maskapai penerbangan
bisa melayani penerbangan nonstop dari Bandara Silangit menuju Jakarta
maupun sebaliknya tanpa perlu ganti pesawat yang lebih kecil di Medan.
Langkah ini dinilai tepat untuk menekan harga tiket penerbangan.
Budi menambahkan, maskapai penerbangan
Batik Air sudah memiliki renchaa membuka rute penerbangan dari Jakarta
menuju Bandara Silangit secara nonstop. “Batik Air mungkin satu bulan
lagi. Tinggal dapat izin dari Kementerian Perhubungan dan
persiapan-persiapan promosi bersama, mungkin sebulan lagi Batik Air
jalan, minimal dua kali seminggu, kalau bisa tiga kali seminggu, dan
dalam waktu tiga bulan dia akan tingkatkan tiap hari,” ucap Budi.
Source : Indo Aviation
0 komentar:
Posting Komentar